Gaji Buruh Tidak di Bayar, Wamenaker Sidak 2 Perusahan Di Kota Depok

Depok, nkrisatu.com – Gaji Buruh Tidak di Bayar, Wamenaker Sidak 2 Perusahan Di Kota Depok

Depok – Wakil Menteri Ketanagakerjaan (Wamanaker) Immanuel Ebanezer Gerungan akrab disapa Noel menegur manajemen perusahaan nakal.

Hal itu, Wamenaker saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) soal permasalahan pekerja industri di PT. Triple Ace dan PT. Poly Jaya Medikal, Kota Depok, Selasa (19/8/2025).

Dalam sidak tersebut Wamenaker yang didampingi Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, Wakapolres Metro Depok, AKBP Akmal, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Sidik Mulyono dan Sekretaris Komisi D DPRD Kota Depok, Siswanto, terjun langsung ke lokasi bertatap muka dengan buruh dan mendengar keluhan mereka.

Diketahui dalam sidak itu, Noel menemukan sejumlah dugaan pelanggaran yang diadukan oleh para buruh pekerja dari dua perusahaan tersebut. Diantaranya yakni pemenuhan hak upah gaji, pemenuhan hak pesangon, dan kejelasan status kerja.

“Kita berharap problem kawan-kawan buruh ini bisa terselesaikan dengan baik. Artinya manajemen jangan menghindar saya yakin semua pasti ada solusinya, karena kalau mereka (manajemen perusahaan) semakin menghindar akan diburu oleh penegak hukum kita,“ ujar Wamenaker Immanuel Ebanezer Gerungan kepada wartawan di lokasi, Selasa (19/8/2025).

Dirinya menegaskan, pihaknya bersama aparat penegak hukum tak akan segan melakukan tindakan tegas yerhadap perusahaan yang sengaja membiarkan jika terjadi persoalan pelanggaran ketenagakerjaan imbuhnya

“Aparat penegak hukum tidak akan pernah membiarkan, karena ini perintah presiden ya, sekali lagi. Ini perintah presiden, jangan sengsarakan rakyat, apa lagi soal buruh,“ tegas Noel menyampaikan kepada pihak perusahan.

Saat disinggung terkait adanya pelanggaran kesepakatan perjanjian pemenuhan hak pesangon yang telah disepakati PT. Triple Ace bersama buruh setempat. Menurutnya, dengan sidak yang dilakukan Pemerintah melalui Wamenaker, bersama Wakil Wali Kota dan Dinas Tenaga Kerja dan lurah setempat, diharapkan ini dapat menjadi jawaban kepastian agar persoalan tersebut segera terselesaikan.

“Jangan digantung nasib kawan-kawan buruh. Mereka kan juga punya tanggungan anak, bayar kontrakan, cicilan motor dan sebagainya, makan hari-hari, belum lagi kita dapatkan tadi ada 16 cek bodong yang diberikan manajemen PT. Triple Ace,“ ungkapnya.

Noel juga menyampaikan, pihaknya berjanji akan terus mengawal persoalan ini dan mencari solusi terbaik bagi para buruh pekerja maupun perusahaan.

“Semuanya yang pasti kita akan mencari solusi terbaik. Kalau ditanya soal pelanggaran banyak sekali tapi kan bukan di sini tugas negara, kami harus mampu mencari solusi terbaik menjaga pelaku usahanya, kesejahteraan kawan-kawan buruhnya juga,“ bebernya.

Noel juga mengungkapkan, dari hasil sidak di PT. Poly Jaya Medikal ditemukan sebanyak 500 pekerja yang menuntut kelayakan upah dan kejelasan status kerja.

“Tuntutan mereka masih realistis, sangat realistis. Buruh itu hanya menuntut hak mereka, tak lebih dari itu. Mereka hanya menuntut hak mereka, pekerjaan gajinya yang layak,”tuturnya.

“Bayangkan setiap minggu mereka (buruh) hanya dikasih upah sebesar Rp50 ribu, itu menurut saya mengerikan sekali. Tapi tadi hasil laporan manajemennya bahwa memang ada kendala di keuangan, kita juga tak boleh menekan manajemennya tapi yang pasti negara harus mampu mencari solusi terbaik,“ lanjutnya.

Dalam hal ini Pemkot Depok juga sudah berupaya. Namun kata dia, problemnya adalah para manajemen perusahaan tidak menyampaikan komunikasi mengenai persoalan tersebut kepada Dinas Tenaga Kerja setempat.

“Deteksi dini itu ada beberapa poin memang dilaporkan memang tengah mengalami kendala terkait masalah perusahaan. Namun secara detailnya belum, jadi diharapkan walaupun nanti pihak manajemen sudah diminta oleh Pak Wamen dan Pak Wakil Wali Kota datang ke Disnaker untuk tripartit wajib untuk dilaksanakan,“ ujarnya.

Pihaknya menegaskan bahwa sidak ini juga merupakan bagian dari salah satu upaya penegakan hukum sesuai dengan aturan yang berlaku. Artinya, kata dia untuk mengatasi semua persoalan ini dibutuhkan semangat patriotisme.

“Saling mengerti, tidak saling menekan. Agar apa? ya kita mencari solusi terbaik,”ucapnya

Sementara itu, Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah menambahkan bahwa pihaknya hari ini mendampingi Wamanaker untuk melakukan sidak di dua perusahaan di Kota Depok yang tengah mengalami permasalahan dengan pekerjanya.

 

(Christin)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*