Jakarta, Nkrisatu.com.
Walau sedang menjabat sebagai PLT kepala dinas perkebunan peternakan kabupaten Jayapura Ibu Jenny S. Deda tak segan segan ikut turun langsung ke lapangan.
Peserta pameran dari Jayapura
Kami peserta stan menampilkan hasil-hasil kerajinan tangan dan juga UMKM dan di stan ini kami punya potensi pariwisata juga selain UMKM, seperti anggrek dan bermacam-macam anggrek yang ada dari Papua dari kabupaten Jayapura, dan dari Papua kami ada perkebunan yang kami buat dalam satu produk UMKM sehingga bisa dikenal oleh masyarakat Jayapura Papua dan Indonesia seluruhnya.
Icon kami yang menonjol adalah kerajinan tangan dan kami juga berfokus pada makanan sagu karena makanan pokok kami asli dari kabupaten Jayapura, memang kita semua di Papua pada umumnya lebih mengutamakan sagu, karena sagu merupakan hidup kami dan sagu kami sudah kami pasarkan dan menyebar ke seluruh Nusantara dan puncak untuk pameran produk sagu itu sendiri kebetulan kami baru selesai melaksanakan festival danau Sentani di mana memang sebagian besar wilayah kabupaten Jayapura juga ada Danau Sentani, jadi dalam festival tersebut yang mana kemarin dibuka langsung oleh Menteri Parekraf bapak Sandiaga Uno, dan untuk hal ini kami masuk cover depan majalah Tempo, sehingga kami mengambil kesempatan untuk mempromosikan produk sagu dan juga beberapa kerajinan tangan yang ada seperti seni ukir pahat dari batang kayu dan juga seni lukis dari kulit kayu dan juga beberapa kerajinan tangan seperti anyaman, dan untuk UMKM di tahun 2023 sudah berkembang.
Menteri BUMN bapak Erick Thohir pada saat bulan september 2022 menyelenggarakan pemberian serentak Nomor Ijin Berusaha bagi UMKM yang ada di Papua yang mana secara langsung diserahkan oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo di kabupaten Jayapura, jadi UMKM kami mulai maju dan Saya bangga, sungguh saya bangga produk-produk UMKM dari Jayapura.
Kembali ke sagu, sagu kami untuk bahan makanan kesukaan saya juga masyarakat Papua sagu selain dibuat papeda kami juga buat dalam bentuk kue-kue kering, sagu juga bisa dipakai sebagai pengganti nasi jadi bisa dimasak dengan rasa karena kita tahu sendiri kalau kadar beras kadar gulanya terlalu tinggi, untuk mereka yang mau diet atau yang kena diabetes bisa mengganti nasinya dengan sagu, kami berharap dengan kegiatan pameran ini kami juga bisa membuat restore yang besar
Jadi kami bangga dengan APKASI OTONOMI EXPO (AOE) 2023
20-22 JULI 2023
Hall 3-3A ICE BSD TANGERANG, karena
Setelah sukses memfasilitasi daerah mempromosikan komoditi perdagangan, pariwisata dan investasi melalui Apkasi Otonomi Expo 2022 dengan raihan transaksi yang cukup signifikan, maka Apkasi menggelar kembali Apkasi Otonomi Expo 2023 AOE 2023
Selain pameran, AOE 2023 juga akan menggelar rangkaian acara yang lebih transaksional dan diperlukan oleh para peserta dalam rangka meningkatkan perdagangan komoditi dan investasi unggulan daerah.
AOE 2023 sudah dilaksanakan hingga tanggal 22 secara langsung akan mengundang lebih banyak lagi para buyer dan investor potensial dari dalam dan luar negeri.
Apkasi Otonomi Expo 2023 akan didukung oleh berbagai kementerian terkait, seperti Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Kementerian BUMN, Kementerian Perikanan dan Kelautan, Kementerian Pertanian, Kementerian Pariwisata, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Koperasi dan UKM. dan juga buyers dan Investor potensial dalam dan luar negeri
Pejabat Kementerian terkait
Pejabat Perusahaan BUMN
Para pelaku usaha industri dan perdagangan
Lembaga Donor Internasional
Anggota asosiasi bisnis
Eksportir
Atase Perdagangan Negara Sahabat
Masyarakat Umum
Pemerintah Kabupaten
Pemerintah Propinsi
Pemerintah Kota
Kementerian
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)
Perusahaan Swasta Nasional dan Multinasional, tutur Jenny S. Deda S. STP. M. KP mengakhiri bincang2 nya (RedChristin)
Be the first to comment