Antusiasme Peserta yang ikut Tarian Yapong dengan Slogan nga Geol nga Gaul

 

Antusiasme orang orang yang ikut menari setelah selesai mereka langsung meriung di Pelataran Kampus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) sambil membawa pincuk, atau wadah makanan dari daun pisang, berisi aneka ragam sayuran yang disiram dengan sambal kacang yang kental.

 

 

Mereka adalah para anggota komunitas Bakul Budaya yang usai berlatih tari Yapong di kampus FIB UI selalu menutupnya dengan makan bersama. Kali ini, Sabtu 1 Oktober 2022, mereka secara guyub membawa menu makanan berupa Pecel Madiun dan Tahu Telur.

 

 

Pecel Madiun siap dihidangkan. (Arsip Iluni FIB UI)
Komunitas Bakul Budaya yang terbentuk pada 3 September 2022 ini adalah komunitas yang lahir atas Prakarsa Iluni FIB UI dan pihak Kampus FIB UI yang memberi ruang bagi masyarakat luas untuk berekspresi terkait dengan seni dan kebudayaan khas Nusantara, seperti lewat tari dan kuliner Nusantara yang selama ini telah mereka wujudkan bersama-sama.

Ketua Komunitas Bakul Budaya Dewi Marhaeni menyebut bahwa Bakul Budaya adalah rumah bagi masyarakat luas untuk bersama-sama berkreasi dalam mengembangkan berbagai seni dan tradisi Nusantara.
Saat ini Christin M Wartiningsih baru ikut kembali di minggu ke 5
karena minggu ke 3 dan ke 4 halangan hadir ada acara waktunya bersamaan acara menari di FIB UI, dan latihan menari ini jadi ajang pertemuan relawan relawan yang dari berbagai organisasi akhirnya ketemu di latihan menari bersama di UI

Salah satu tokoh yang hadir dalam acara Sabtu lalu adalah Fitra Manan, Ketua Ikatan Wanita Keluarga FIB UI. Fitra yang merupakan istri Dekan FIB-UI Bondan Kanumoyoso sangat mendukung kegiatan ini dan ingin berkolaborasi dengan komunitas Bakul Budaya dalam berbagai program acara di kemudian hari.

 

RedNkri

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*